Sunday 8 May 2016

19:44:00

Ribuan pengunjuk rasa berkumpul di pusat ibukota Jerman Berlin untuk melawan demonstrasi anti-imigrasi. Pertemuan antar pengunjuk rasa dari kelompok yang pro imigrasi itu jumlahnya kalah jauh dibandingkan dengan dua demonstran yang kontra terhadap xenophobia dan rasisme.



Polisi memperkirakan bahwa jumlah mereka sekitar 7.000 orang. Jumlah kelompok sayap kanan di bawah moto "Merkel harus pergi," hanya dihadiri sekitar 1.000 orang, yaitu lebih sedikit dari perkiraan pihak panitia yang telah menghitung jumlah pendaftaran mereka yang berjumlah sekitar 5.000 orang.



 
Dari hasil salah satu jumlah penghitungan pengunjuk rasa dari Solidaritas kelompok anti-Nazi diberlin tersebut dihadiri sekitar 4.500 orang yang sambil memegang spanduk dan plakat yang mengatakan "Menyambut Pengungsi " dan "Melawan rasisme dan kekerasan kanan." Dan juga jumlah pengunjuk rasa dari kelompok Keterbukaan dan Toleransi Gereja Protestan dihadiri sekitar 2.400 orang.


Sekitar 1.700 petugas polisi di siagakan di jalanan untuk menjaga keamanan kegiatan tersebut dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti bentrokan antar pengunjuk rasa. "Sejauh ini semuanya telah damai," kata juru bicara polisi Wilfried Wenzel. Sampai dengan sore hari untungnya tidak ada penangkapan yang terjadi. Namun, sebenarnya sudah ada beberapa bentrokan kecil antara berbagai kelompok pengunjuk rasa tetapi termasuk bukan hal yang serius.

0 comments: